SMK N 2 Yogyakarta Juara Debat Dies Fisipol UWM
Dalam rangka memperingati Dies Natalies ke-43, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Widya Mataram (UWM) menggelar lomba debat antar siswa SMA/SMK bertema “Jogja Istimewa.” Kegiatan ini diselenggarakan di Pendopo Agung Universitas Widya Mataram, Senin, 13 Oktober 2025, dan diikuti lima sekolah dari berbagai wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lomba debat ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan kemampuan berpikir kritis, argumentatif, serta berkomunikasi secara efektif dalam menyampaikan pandangan terhadap isu-isu sosial, politik, dan kebijakan publik terkini.
Dekan FISIPOL UWM, Dr. As Martadani Noor, M.A maenyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya diskusi ilmiah yang sehat dan mendorong mahasiswa agar lebih peka terhadap dinamika sosial di masyarakat. “Debat bukan sekadar adu argumen, tetapi proses pembelajaran untuk mendengarkan, menghormati perbedaan pendapat, dan menyampaikan gagasan dengan dasar yang kuat. Semangat itulah yang ingin kami bangun di momentum Dies Natalies ke-43 ini,” ujar Dr. As Martadani Noor, M.A.
Dr. AS Martadani Noor ,M.A, juga menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta lomba. “Dies Natalies bukan hanya momen perayaan usia fakultas, tetapi juga refleksi atas kontribusi akademik dan sosial FISIP bagi masyarakat. Melalui kegiatan seperti debat, kami berharap lahir generasi intelektual muda yang berani berpikir kritis dan bertanggung jawab,” tuturnya.
Dalam lomba debat tersebut, tim-tim peserta beradu gagasan mengenai berbagai isu aktual, mulai dari kebijakan publik, demokrasi digital, hingga tantangan etika politik di era modern. Setelah melalui babak penyisihan dan final yang berlangsung ketat, SMK N 2 Yogyakarta berhasil meraih Juara 1, disusul SMA Santa Maria sebagai Juara ke 2 dan SMA Muhammadiyah 1 Prambanan sebagai Juara ke 3 .
Salah satu peserta lomba debat, Muhammad Nur Ghasani, siswa SMK N 2 Yogyakarta, mengaku senang dan tidak menyangka bisa memenangkan lomba debat mewakili sekolahannya.
“kesan acara hari ini seru banget dan nggak nyangka bakal jadi juara sedangkan kita latihan baru kemarin dan cuma 5 jam buat latihan,” ujar Nur Ghasani. Ia berharap, tahun depan akan lebih banyak peserta yang mengikuti lomba debat dalam rangkaian acara kegiatan Dies Natalies Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Widya Mataram, pungkasnya.
Penyelenggaraan Lomba Debat Ilmu Sosial untuk siswa SMA/SMK bukan hanya sebatas kegiatan kompetisi semata, akan tetapi menjadi bagian dari upaya terkait penguatan pendidikan karakter dan peningkatan sumber daya manusia. Atas terselenggaranya lomba debat ini diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki jiwa kritis, peduli terhadap masyarakat serta siap berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!